Kamis, 18 Juli 2013

Jeremy Lin "Linsanity"



Jeremy Lin merupakan pebasket muda keturunan Asia yang menjadi idola baru di NBA, khususnya semenjak awal tahun 2012. Karirnya langsung “naik daun” setelah ia mengantarkan New York Knicks menang atas Los Angeles Lakers (92-85) 10 Februari lalu. Ia juga mencetak rekor pribadi yakni 38 point ditambah 7 assist. Lin adalah lulusan Palo Alto HS (California) High School dan kuliah di Harvard (2006–2010). Lin pernah meraih prestasi ABA Club Championship MVP (2011). ABA Club Championship adalah turnamen basket Asia untuk klub, diselenggarakan oleh Asian Basketball Association (ABA).

Sebelum mencapai ketenaran bersama Knicks, Lin sempat bergabung dengan Golden State Warriors. Tapi karena gagal menempati skuad Warriors, Lin akhirnya dipinjamkan ke klub D-League, Reno Bighorns. D-League merupakan kompetisi pengembangan bakat yang dikelolah NBA. Tahun lalu, Lin bahkan sempat tampil liga basket Cina bersama Dongguan Leopards. Awal musim ini Lin akhirnya dibeli Knicks. Bersama tim Metroplis itu penampilan Lin semakin mengkilap. Ia beberapa kali menjadi bintang kemenangan Knicks di kancah NBA.

Penampilan luar biasa Jeremy Lin bersama Knicks ternyata juga memberikan efek positif bagi penjualan kaos tim. Tidak hanya jersey Lin di Knicks, kaos Lin saat masih memperkuat Golden State Warriors juga menjadi incaran penggemar. Jersey Lin yang paling dicari adalah seragam Lin ketika ia mencetak 38 poin untuk membawa Knicks mempermalukan Lakers. Jerseytersebut kabarnya telah dilelang dalam acara amal. Penawaran tertinggi menginjak harga 190 juta rupiah, yang mana rencannya hasil pelelangan itu akan disumbangkan kepada yayasan Garden of Dreams.

Para penggemar Lin mempunyai nama “Linsanity”, yang artinya kekaguman atau kegilaan pada Lin. Lin merupakan orang Asian-American pertama di NBA sejak tahun 1947. Nama lengkap Lin adalah Jeremy Shu-How Lin. Lahir pada 23 Agustus 1988. Mempunyai tinggi badan 1.91 m dan berat: 90.7 kg. Ayah Lin, Gie-Ming merupakan imigran asal Taiwan yang menikahi wanita Amerika Serikat, Shirley.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar